METODE WARNIER/ORR

METODOLOGI W/O

Metodologi W/O menggunakan alat yang disebut dengan diagram W/O, yang secara lintas mirip dengan bagan berjenjang yang diputar.
Prinsip kunci dari metodologi W/O adalah desain dari struktur program yg tertulis dilengkapi dengan struktur datanya. Diagram W/O dapat menggambarkan struktur data yg berbentuk :
-Struktur Data Urut
-Struktur Data Repetisi
-Struktur Data Seleksi

1. STRUKTUR DATA URUT

MISALNYA SUATU RECORD MAHASISWA SBB

MAKA DAPAT DIGAMBARKAN DENGAN DIAGRAM W/O


 2. STRUKTUR DATA REPITISI

misalnya file mahasiswa terdiri dari n record. maka dapat digambarkan sebagai:


3. STRUKTUR DATA SELEKSI

Dapat ditunjukkan operator XOR sbb:

















contoh dengan gambar kwitansi:
output dari sebuah transaksi
output_kwitansi


dari output tersebut, maka dapat kita jabarkan ke dalam bentuk kamus data dan diagram W/O sebagai berikut:

TABLE

Table hutang
-       No faktur,
-       Tanggal faktur,
-       Jumlah pinjaman,
-       Cicilan,
-       Jangka waktu.
-       Nomor Konsumen

Table penerimaan kas
-       Nomor PK,
-       Nama konsumen,
-       Jumlah uang,
-       Tanggal,
-       Keterangan,
-       Diterima oleh.

Table balance
-       Nomor BL,
-       Nomor angsuran
-       Nomor konsumen
-       Nomor PK
-       Nomor faktur
-       Tanggal faktur,
-       Tanggal penerimaan kas,
-       Jumlah pinjaman,
-       Jumlah uang diterima,
-       Sisa pinjaman.


Table konsumen
-       Nomor konsumen,
-       Nama,
-       Alamat,
-       Telepon,
-       Email.

Table angsuran
-       Nomor angsuran,
-       Nomor hutang
-       Tanggal angsuran,
-       Nomor konsumen,
-       Cicilan,
-       Jumlah pinjaman,

-       Jangka waktu peminjaman.

RELASI TABLE


TABLE W/O
DIAGRAM W/O DETIL(1)

DIAGRAM W/O DETIL(2)

 Dari studi kwitansi dapat kita peroleh diagram W/O dengan berstruktur urut dan struktur seleksi dengan penyeleksian angsuran pembayaran, apabila pembayaran angsuran melebihi tanggal jatuh tempo maka akan dikenakan denda dan apabila tidak melewati jatuh tempo maka akan aman dari denda.
DIAGRAM W/O 
Berikut diagram yang terkait diatas dan dirakum menjadi diagram W/O.










Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

VISUAL TABLE OF CONTENTS

Image
VTOC (VISUAL TABLE OF CONTENTS) Visual tabel of contents menggambarkan seluruh program HIPO baik rinci maupun ringkasan yang terstruktur. Pada diagram ini nama dan nomor dari program HIPO diitentifikasikan. Struktur paket diagram dan hubungan fungsi juga diidentifikasikan dalam bentuk hirarki. Keterangan masing-masing fungsi diberikan pada bagian penjelasan yang diikutsertakan dalam diagram ini. Visual tabel of contents ini dapat digambarkan sebagai berikut : Table VTOC & PENJELASAN HIPO(Hierarchy plus Input-Proses-Output) HIPO (Hierarchy plus Input-Proses-Output) merupakan metodologi yang dikembangkan dan didukung oleh IBM. HIPO sebenarnya adalah alat dokumentasi program. Tetapi sekarang, HIPO juga banyak digunakan sebagai alat disain dan teknik dokumentasi dalam siklus pengembangan sistem. HIPO berbasis pada fungsi, yaitu tiap-tiap modul di dalam sistem digambarkan oleh fungsi utamanya. Sama seperti penggambaran levelisasi pada DFD fungsi-fungsi u...
Read more

STUDI KASUS

Image
UJIAN TENGAH SEMESTER  Edna Sylvia_4217402 STUDI KASUS ANALISIS SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN             ANALISIS SISTEM Analisis sistem adalah sebuah tahapan yang dilakukan untuk menganalisis permasalahan atau mencari kelemahan-kelemahan yang terdapat pada sistem yang lama. Tahapan analisis sistem dilakukan setelah tahapan perencanaan dan sebelum tahapan desain sistem. Tahapan analisis sistem merupakan sebuah tahapan yang sangatlah penting, hal ini dikarenakan apabila terjadi kesalahan dalam melakukan analisi sitem maka akan menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.  Langkah pertama yang harus dilakukan dalam melakukan analisis sistem adalah identifikasi masalah, yaitu mencari permasalahan atau kelemahan yang terdapat pada sistem lama (sistem yang sebelumnya digunakan). Permasalahan yang ada pada system lama merupakan suatu penghambat dalam mencapai tujuan dari sebuah sistem, sehingga harus dicarikan pemecahan dari masalah t...
Read more